A. A base of salad/ underliner
Underliner merupakan bagian dasar atau alas dari salad. Pada umumnya bahan yang dipergunakan dari sayura daun hijau, dengan tujuan agar salad tampak lebih segar (refreshing effect), misalnya daun selada atau lettuce. Akan tetapi kadang underliner dapat pula
dibuat dari bukan sayuran hijau misalnya, red
cabbage, petsai/sawi putih, endive/
chicory (mirip sawi putih berukuran lebih kecil, helai daun menguncup).
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menata underliner:
Penempatan underliner tidak boleh menutupi logo/simbol nama perusahaan atau hotel yang dicetak pada piring sebelah atas.
Posisi underliner tidak boleh banyak menjorok keluarpiring dan tidak boleh terlalu masuk ke dalam sehingga undeliner tertutup seluruhnya pada waktu body
diletakkan diatasnya.
B. A body of salad
Merupakan bagian utama dari salad.Nama salad pada umumnya diambil dari bagian utama ini, misalnya, cucumber
salad, tomatto salad, chicken salad. Ada beberapa hal yang perlu mendapat perhatian pada waktu mengatur bagian body yaitu :
Body
yang terbuat dari campuran beberapa bahan makanan dengan dressing
sebaiknya
dicampur beberapa saat sebelum penyajian. Body
yang dicampur dengan sauce
mayonaise tidak boleh meleleh, artinya body harus tetap merupakan onggokan yang rapi.
C. Dressing (cold sauce)
Dressing adalah cairan (liquid) atau cairan yang dikentalkan (semi liquid) yang mempunyai rasa kecut dan tajam. Salad dressing merupakan bagian yang akan sangat menentukan cita rasa salad.Untuk itu dressing harus mempunyai rasa yang lebih menonjol dari rasa bahan utama hal ini karena: Bahan utama yang digunakan sebagian besar dari sayuran segar atau bahan makanan segar lainnya yang belum dibumbui
Bahan utama yang dimasak biasanya hanya diberisedikit bumbu dan kadang tidak begitu terasa,sehingga dengan demikian rasa salad lebih diberikanoleh penggunaan salad dressing.
Beberapa hal penting yang perlu diperhatikan waktumemberikan dressing pada salad :
Dressing tidak boleh merendam salad. Dressing yang akan digunakan pada salad sayur sayuran hijau sebaiknya dicampur/dituangkan pada saat salad sudah akan dihidangkan, agar salad tetap tampak hijau dan segar.Jenis-jenis dressing yang sering digunakan pada penyajian salad antara lain : Mayonaise, French dressing,Thousand Island dressing, Italian dressing, Sour creamdressing, Vinegar and oil dressing, Bleu or Roquefortcheese dressing, Russian dressing, Boiled or cookeddressing.
D. Garnish
Garnish berarti hiasan. Hiasan ini bisa diambilkan dari bagian body, tetapi hiasan juga dapat menggunakan bahan makanan lain. Prinsipnya garnish hendaknya disamping menghiasi juga harus dapat dimakan dan mempunyai rasa yang sesuai dengan body, serta sebaiknya juga sederhana tetapi tetap menarik jangan sampai justru garnish menghilangkan identitas salad.
ž
ž
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.